Drawing Liga Champions: Juventus Diharapkan Tak Bertemu City

Liga Champions telah memasuki babak perempat final. Rencananya, pengundian babak perempat final Liga Champions akan digelar di Nyon, markas UEFA. Hasil undian Liga Champions diduga bocor tak cuma sekali.

Terkait dengan itu, mantan pemain Liverpool, Andrea Dossena, tidak mengharapkan Juventus bertemu dengan Manchester City di perempat final Liga Champions. Meski Manchester City tak punya reputasi bagus di Eropa, klub Inggris itu dianggapnya bisa menyulitkan Bianconeri.

Manchester City melaju ke delapan besar Liga Champions dengan cara yang sangat meyakinkan. Mereka menang dengan skor 7-0 atas Schalke di leg kedua babak 16 besar di Etihad sehingga lolos dengan agregat skor 10-2.

Tim asuhan Josep Guardiola saat ini dianggap sebagai salah satu favorit untuk memenangkan Liga Champions. Demikian, Juventus dan Barcelona juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Juventus sendiri lolos ke perempat final dengan cara yang dramatis. Setelah kalah 0-2 dari Atletico Madrid di pertemuan pertama, Juventus melakukan comeback dalam laga yang digelar di Allianz Stadium.

Manchester City bisa menjadi lawan Juventus dibabak perempat final Liga Champions. Namun, Dossena menganggap Juventus akan mendapat keuntungan jika mereka bisa menghindari City meski tim Inggris itu tidak punya sejarah yang bagus di kompetisi Eropa.

Manchester City tidak punya sejarah di masa lalu, tetapi Juventus ingin menghindari mereka karena mereka bermain sangat bagus.

Giggs: Ronaldo Pintar Jaga Kondisi Tubuhnya

Legenda Manchester United, Ryan Giggs, percaya Cristiano Ronaldo bisa main sampai usia 40 tahun. Sebab, striker Juventus itu pintar menjaga kondisi tubuhnya dan tetap sehat. Cristiano Ronaldo</b kini sudah menginjak 34 tahun. Di usia tersebut, biasanya pemain akan mulai menurun, terutama striker.

Pemain asal Portugal Cristiano Ronaldo itu konsisten jadi mesin gol. Ronaldo bukan lagi pemain seperti dia ketika dia berusia 19 atau 20 tahun, tetapi dia telah menyesuaikan permainannya. Dia beralih dari pemain sayap, yang dulu menggocek lawan dan mencetak gol, sekarang jadi target man dengan gol sundulan dan menembak dari dalam kotak penalti,” kata Giggs di Soccerway.

Cristiano Ronaldo bermain dengan profesional dan terbaik. Cara dia menjaga dirinya sendiri, tidak hanya dalam latihan tetapi juga jauh dari lapangan. Cara dia makan, cara dia bertindak sendiri. Jadi, saya tidak terkejut bahwa dia masih bermain dan masih di puncak permainannya.

Cristiano Ronaldo sendiri mempertahankan ketajamannya musim ini. Ia sudah membela Juventus dalam 35 pertandingan di semua kompetisi dan menciptakan 21 gol dan 12 assist.